OPTIMALISASI PEMANFAATAN AMPAS KELAPA MELALUI IMPLEMENTASI MESIN PENEPUNG DI DESA JERUJU BESAR
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i3.1090Kata Kunci:
Optimalisasi, Pemanfaatan Ampas Kelapa, Implementasi Mesin Penepung, Pengurangan Limbah, Produk Bernilai TambahAbstrak
Desa Jeruju Besar yang terletak di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat ini memiliki beberapa hasil perkebunan dan pertanian yang berpotensi layak untuk dikembangkan lebih lanjut. Salah satu hasil perkebunan yang menarik perhatian adalah kelapa. Setelah dilakukan survey, diketahui bahwa warga Desa Jeruju Besar hanya menjual kelapa utuh atau diolah menjadi santan saja, sedangkan ampas kelapa yang sudah diperas dibuang begitu saja. Ampas kelapa yang dibuang tersebut tertimbun di samping rumah warga sehingga menimbulkan bau tidak sedap dalam kurun waktu yang cukup lama. Berdasarkan kondisi tersebut, tim kemudian memiliki ide untuk membuat mesin penepung ampas kelapa guna mengembangkan UMKM masyarakat desa sehingga desa dapat memasarkan hasil kelapa secara lebih luas. Melalui program pengabdian masyarakat, Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengubah pandangan tradisional terhadap ampas kelapa menjadi sumber daya yang bernilai melalui pengolahan menggunakan mesin penepung. Pengolahan ini menghasilkan produk bernilai tambah, seperti serbuk dan pupuk organik. Melalui kolaborasi dengan pemerintah, organisasi masyarakat, dan mitra kegiatan, masyarakat Desa Jeruju Besar diberdayakan dengan pengetahuan dan keterampilan baru dalam pengolahan ampas kelapa serta pengoperasian mesin penepung. Dampak positif yang dihasilkan termasuk peningkatan pendapatan masyarakat, peningkatan kesejahteraan, pengurangan limbah organik, dan perubahan pandangan masyarakat terhadap ampas kelapa. Kegiatan ini juga memberikan manfaat ekonomi, lingkungan, dan sosial yang berkelanjutan serta menghasilkan perubahan positif yang berkelanjutan dalam aspek lingkungan, ekonomi, sosial, dan pendidikan di Desa Jeruju Besar Pemanfaatan ampas kelapa melalui implementasi mesin penepung telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Desa Jeruju Besar dan lingkungan sekitarnya.
Unduhan
Referensi
Alfons, G. D., Argo, B. D., & Lutfi, M. (2015). Rancang Bangun Mesin Pemarut Portable Menggunakan Motor Listrik AC Dengan Variasi Kecepatan Putaran (Rpm). Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis Dan Biosistem, 3(3), 349–355.
Dwi, L., Bambang, S., & Rini Y. (2014). Rancang Bangun Mesin Pemarut dan Pemeras Santan Kelapa Portable Model Kontinyu. Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem. 2(2), 117-123.
Dharmawan, A., Suryaningrat, I. B., Soekarno, S., & Firdaus, F. F. (2020). Evaluasi Tekno-Ekonomi pada Produksi Asap Cair dari Tempurung Kelapa (Studi Kasus di CV Prima Rosandries, Jember). Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 20(2), 126-134.
Gugun, G., & Slamet, R. (2017). Rancang Bangun Mesin Parut Kelapa Skala Rumah Tangga Dengan Motor Listrik 220 Volt. Jurnal Teknik Mesin Univ. Muhammadiyah Metro, TURBO, 6(1), 8-13.
Gundara, G, & Riyadi, S. (2017). Rancang Bangun Mesin Parut Kelapa Skala Rumah Tangga Dengan Motor Listrik 220 Volt. Turbo: Jurnal Program Studi Teknik Mesin, 6(1), 8–13.
Hadi, S., & Yuliati. (2021). Alat Hammer Mill- Strainer Combined Pada Pengolahan Ampas Kelapa Sisa Proses Pembuatan Minyak Kelapa Murni (Virgin Coconut Oil). Prosiding Seminar Nasional Riset dan Teknologi Terapan (RITEKTRA) 2021, ISSN: 2807-999X, pp A13-1 – A13-8.
Joko, W., Yuli, P., & Nidia, L. (2023). Implementasi Mesin Pemarut Kelapa Dalam Upaya Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Dharma Bakti-LPPM IST AKPRIND, 6(1),97-107.
Junaidi., & Eka. (2008). Rancang Bangun Mesin Pemeras Santan Dengan Metode Kombinasi Pemarutan Dan Pemerasan Dengan Sistem Screw. Jurnal POLI REKAYASA, 4, 36-41.
Kailaku, S. I., Mulyawanti, I., Dewandari, K. T., & Syah, A. N. A. (2018), Potensi Tepung kelapa dan Ampas Industri Pengolahan Kelapa. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Inovatif Pascapanen untuk Pengembangan lndustri Berbasis Pertanian.
Kumar, D., & Kalita, P. (2017). Reducing Postharvest Losses during Storage of Grain Crops to Strengthen Food Security in Developing Countries. Foods (Basel, Switzerland), 6(1): 8.
Prasetya, H. N., & Herdinastiti. (2018). Pengolahan Ampas Kelapa Menjadi Kue Semprong Mini Untuk Peningkatan Nilai Tambah. Jurnal Primordia, 14(2), 65-71.
Riyadi, S., Setyawan, R. T., & Tegal, P. B. (2021). Perancangan Bangun Mesin Parutan Kelapa Skala Rumah Tangga dengan Motor Listrik 220V Kecepatan 2800 RPM. Jurnal Teknik Otomotif Dan Mesin, 3, 89–100.
Santosa., & Yuliati, H. (2020). Rancang Bangun Alat Sentrifugal Pencuci Daging Buah Kelapa Menggunakan Cairan Air Kelapa (Pre-Processing Metode Sentrifugasi). Jurnal Metris, 21(1), 31- 36.
Smith, D. W., Sims, B. G., & O'Neill, D. H. (1994). Testing and Evaluation of Agricultural Machinery and Equipment: Principles and practices. Rome, Italy: FAO.
Supriatna, D. (2012). Kajian Pemanfaatan Ampas Kelapa Hasil Samping Pembuatan VCO untuk Produk Tepung Kelapa (Coconut Flour) Berserat Tinggi. [Laporan Akhir]. Balai Besar Industri Agro, Bogor.
Yulvianti, M. E., Tarsono, W., & Alfian, M. R. (2014). Pemanfaatan Ampas Kelapa Sebagai Bahan Baku Tepung Kelapa Tinggi Serat dengan Metode Freeze Drying. Jurnal Integrasi Proses, 5(2):101-107.
Zulnadi, Indovilandri, & Irfandi. (2016). Rancang Bangun Alat Mesin Hammer Mill Untuk Pengolahan Jagung Pakan. ISSN 1410-1920. Jurnal Teknologi Pertanian Andalas, 20(1), 3543.
