EDUKASI DETEKSI DINI PENYAKIT PARKINSON PADA KADER PUSKESMAS DALAM RANGKA HARI PARKINSON SEDUNIA
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v9i3.714Kata Kunci:
Parkinson, Kader PuskesmasAbstrak
Parkinson adalah penyakit yang disebabkan oleh degenerasi pada neuron dopaminergik di Substansia Nigra. Penyakit ini mengenai 1-2 per 1000 penduduk dan dipekirakan meningkat dua kali lipat pada tahun 2040. Sebagian besar penderita di negara berkembang tidak mendapatkan pelayanan dan pengobatan yang memadai sehingga kualitas hidup menurun. Untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala dan tanda Parkinson diperlukan keikutsertaan masyarakat dalam deteksi dini. Untuk itu diperlukan edukasi mengenai deteksi dini Parkinson pada kader kesehatan di Puskesmas untuk menurunkan morbiditasnya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai definisi, tanda dan gejala serta cara melakukan deteksi dini penyakit Parkinson kepada kader puskesmas sehingga penderita mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di Puskesmas Tanjung Karang dengan metode penyuluhan interaktif menggunakan slide power point dan video. Peserta diberikan pre test, kemudian dilanjutkan dengan pemberian materi mengenai penyakit Parkinson, dilanjutkan sesi diskusi dan diakhiri dengan pemberian post test. Peserta sebanyak 20 orang perempuan. Edukasi diawali dengan pemberian pre test dengan memberikan 10 soal seputar gejala, tanda dan cara melakukan deteksi dini Parkinson dan didapatkan rerata nilai sebesar 60. Peserta kemudian diberikan materi mengenai definisi, gejala, tanda dini, cara melakukan deteksi dini penyakit Parkinson dan peranan yang bisa dilakukan sebagai kader Puskesmas. Edukasi diakhiri dengan pemberian post test, 17 peserta (85%) mengalami peningkatan nilai pengetahuan dengan rerata nilai sebesar 89. Komunikasi, informasi dan edukasi yang baik merupakan solusi untuk meningkatkan pengetahuan dalam mendeteksi secara dini penyakit Parkinson pada kader Puskesmas.
Unduhan
Referensi
Ali, K. and Morris, H. R. (2015) ‘Parkinson’s disease: Chameleons and mimics’, Practical Neurology, 15(1), pp. 14–25. doi: 10.1136/practneurol-2014-000849.
Ball, N. et al. (2019) ‘Parkinson’s disease and the environment’, Frontiers in Neurology, 10(March). doi: 10.3389/fneur.2019.00218.
Cherian, A. and Divya, K. P. (2020) ‘Genetics of Parkinson’s disease’, Acta Neurologica Belgica. Springer International Publishing, 120(6), pp. 1297–1305. doi: 10.1007/s13760-020-01473-5.
Dickson, D. W. (2012) ‘Parkinson ’ s disease and parkinsonism in’, Cold Spring,Med, Harb Perspect, 2(8), pp. 1–15.
Dorsey, E. R. and Bloem, B. R. (2018) ‘The Parkinson pandemic - A call to action’, JAMA Neurology, 75(1), pp. 9–10. doi: 10.1001/jamaneurol.2017.3299.
Esmail, S. (2019) ‘The Diagnosis and Management of Parkinson’s Disease’, Scholar Journal of Applied Sciences and Research, 1(December 2018), pp. 12–19.
Hunaifi, I. et al. (2019) ‘Edukasi Deteksi Dini Stroke Pada Komunitas Diabetes Di Kota Mataram’, Jurnal Gema Ngabdi, 1(1), pp. 1–6.
Jankovic, J. and Tan, E. K. (2020) ‘Parkinson’s disease: Etiopathogenesis and treatment’, Journal of Neurology, Neurosurgery and Psychiatry, 91(8), pp. 795–808. doi: 10.1136/jnnp-2019-322338.
Narwastu, C. M. M., Irsan, A. and Fitriangga, A. (2021) ‘Efektivitas penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan mencuci tangan siswa MTs Miftahul Ulum 2 Kubu Raya’, Jurnal Cerebellum, 6(4), p. 90. doi: 10.26418/jc.v6i4.47738.
Nemade, D., Subramanian, T. and Shivkumar, V. (2021) ‘An update on medical and surgical treatments of parkinson’s disease’, Aging and Disease, 12(4), pp. 1021–1035. doi: 10.14336/AD.2020.1225.
Paramita, S., Setyo Utami, L. S. and Sari, W. P. (2019) ‘Peran Komunikasi Kesehatan Dalam Pelayanan Rumah Sakit Melalui “Health Public Relationsâ€â€™, Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia, 2(2), pp. 259–266. doi: 10.24912/jbmi.v2i2.7256.
Postuma, R. B. et al. (2015) ‘MDS clinical diagnostic criteria for Parkinson’s disease’, Movement Disorders, 30(12), pp. 1591–1601. doi: 10.1002/mds.26424.
Ray Dorsey, E. et al. (2018) ‘Global, regional, and national burden of Parkinson’s disease, 1990–2016: a systematic analysis for the Global Burden of Disease Study 2016’, The Lancet Neurology, 17(11), pp. 939–953. doi: 10.1016/S1474-4422(18)30295-3.
Sanah N (2017) ‘Pelaksanaan Fungsi PUSKESMAS (Pusat Kesehatan Masyarakat) Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan kesehatan Di Kecamatan Long Kali Kabupaten Paser’, eJournal Ilmu Pemerintahan, 5(1), pp. 305–314.
Setiati, S. et al. (2019) ‘Frailty state among Indonesian elderly: Prevalence, associated factors, and frailty state transition’, BMC Geriatrics. BMC Geriatrics, 19(1), pp. 1–10. doi: 10.1186/s12877-019-1198-8.
Shafique, H. et al. (2011) ‘Causes of Parkinson’s disease: Literature Review’, JPRLS, 1(1), pp. 5–7. doi: 10.7157/jprls.2011v1n1pp5-.