PEMBERDAYAAN ISTRI NELAYAN DENGAN LITERASI PEMASARAN DIGITAL DAN PEMANFAATAN LIMBAH RAJUNGAN SEBAGAI PANGAN MICARUKA UNTUK PERCEPATAN BLUE ECONOMY DI DUSUN PASIR PUTIH DESA SUKAJAYA KARAWANG
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v12i5.2488Keywords:
Noodle, Shell, Blue CrabAbstract
Produksi rajungan di Dusun Pasir Putih, Karawang, tergolong tinggi. Namun, masyarakatnya masih berada dalam kategori pra-sejahtera. Permasalahan limbah cangkang rajungan yang tidak terkelola dengan baik juga menyebabkan pencemaran lingkungan di wilayah tersebut. Potensi ekonomi biru belum dimanfaatkan secara optimal, sehingga diperlukan inovasi dalam pengelolaan sumber daya lokal. Untuk mengatasi hal ini, dilakukan program pemberdayaan istri nelayan melalui pelatihan pengolahan limbah rajungan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan istri nelayan dalam memanfaatkan limbah cangkang rajungan menjadi produk pangan inovatif MICARUKA serta memperkuat literasi pemasaran digital. Metode yang digunakan adalah pemberdayaan berbasis masyarakat (PBM) dengan tahapan sosialisasi, pelatihan pembuatan MICARUKA, pelatihan pemasaran digital, penerapan teknologi, dan pendampingan berkelanjutan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan rerata skor pre-test sebesar 72,94 menjadi 88,24 pada post-test, dengan hasil uji Wilcoxon menunjukkan nilai signifikansi 0,015 (<0,05), yang mengindikasikan adanya perbedaan pengetahuan yang signifikan setelah pelatihan. Istri-istri nelayan berhasil menguasai teknik produksi MICARUKA dan pemasaran digital melalui media sosial serta e-commerce. Pelatihan ini juga membekali peserta dengan keterampilan dalam pengelolaan desain kemasan dan pendaftaran merek produk. Produk MICARUKA berhasil dikembangkan menjadi pangan bernilai gizi tinggi, bernilai ekonomi, dan ramah lingkungan. Kegiatan ini membuktikan bahwa pemanfaatan limbah rajungan melalui pengembangan produk MICARUKA efektif meningkatkan keterampilan, pendapatan, dan ketahanan pangan masyarakat pesisir.
Downloads
References
Adi, C. P. (2023). Tingkat Pendapatan Nelayan di Pasir Putih, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang. Jurnal Ilmiah Karawang, 1(1), 26–36.
Amalia, K. P., Ekayani, M., & Nurjanah. (2021). Pemetaan dan Alternatif Pemanfaatan Limbah Cangkang Rajungan di Indonesia. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 24(3), 310–318. https://doi.org/10.17844/jphpi.v24i3.37436
Azizah, N., Wahyudi, E. R., Nissa, K., Wahyudi, A. F., & Ummah, S. K. (2019). Pemberdayaan Istri Nelayan Melalui Pelatihan Digital Marketing Strategy (DMS) Darah Biru. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 131-141.
Hadiwiyoto, S. (1993). Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan Jilid I. Liberty (1st ed.). Yogyakarta: Liberty. https://digilib.usm.ac.id/fthp/index.php?p=show_detail&id=1252
Hastari, B. W., Gandasari, D., & Harry. (2020). Analisis Tingkat Pengetahuan Peternak Domba dengan Menggunakan Uji T dan Wilcoxon di Kelompok Tani Tani Maju. Jurnal Penyuluhan Pertanian, 15(1), 1–7. https://doi.org/10.51852/-.v15i1.428
Hilyana, S., Amir, S., & Setyono, B. D. H. (2018). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir Melalui Pengolahan Produk Berbasis Ikan. Prosiding PKM-CSR Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility, 1, 478–485. https://www.prosiding-pkmcsr.org/index.php/pkmcsr/article/view/223
Kementerian Pendidikan, K. R. dan T. (2021). Buku Panduan Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri (2nd ed., Vol. 2). Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. https://dikti.kemdikbud.go.id/wp-content/uploads/2021/06/Buku-Panduan-IKU-2021-28062021.pdf
Mustofa, K. A., & Suyanto, A. (2011). Kadar Kalsium, Daya Kembang, dan Sifat Organoleptik Kerupuk Onggok Singkong dengan Variasi Penambahan Tepung Cangkang Rajungan (Portunus pelagicus). Jurnal Pangan Dan Gizi, 02(03), 1–14. https://doi.org/10.26714/jpg.2.1.2011.%25p
Pardosi, R. R., Zulkarnain, I., Marsita, D., Wahyudin, Y., Kholil, A. M., & Irawan, A. K. (2024). Kabupaten Karawang dalam Angka (D. Marsita, Ed.; 28th ed., Vol. 28). ©BPS Kabupaten Karawang/BPS-Statistics of Karawang Regency. https://karawangkab.bps.go.id/id/publication/2024/02/28/8695a451244ff5ddd3738ef4/kabupaten-karawang-dalam-angka-2024.html
Rochima, E. (2005). Aplikasi Kitin Deatilase Termostabil dari Bacillus papandayan K 29-14 Asal Kawah Kamojang Jawa Barat pada Pembuatan Kitosan [IPB University]. http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/8231
United Nations. (2015). Sustainable Development Goals (SDGs). United Nations Office for Sustainable Development (UNOSD). https://unosd.un.org/content/sustainable-development-goals-sdgs
Wahyudin. (2024). Analisis Situasi TPI Pasir Putih.
Wigati, A., Sari, F. Y. K., & Suwarto, T. (2022). Pentingnya Edukasi Gizi Seimbang Untuk Pencegahan Stunting Pada Balita. Jurnal Abdimas Indonesia, 4(2), 155–162. https://doi.org/10.26751/jai.v4i2.1677
Yanuar, V. (2013). Tepung Cangkang Rajungan (Portunus pelagicus) sebagai Sumber Kalsium (Ca). Juristek, 2(1), 185–194. https://juristekuntama.wordpress.com/wp-content/uploads/2013/12/1_vita03.pdf