PEMBERDAYAAN PELAKU UMKM RUSEP DESA BATU BELUBANG MELALUI PENGEMBANGAN PRODUK PENYEDAP RASA BERBASIS FERMENTASI IKAN
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v12i2.2368Keywords:
Rusep, penyedap rasa, desain kemasan, pemasaran, produk unggulan desaAbstract
Mengonsumsi penyedap rasa Monosodium Glutamat (MSG) secara berlebihan dapat menimbulkan gejala Chinese Restaurant Syndrome yang memicu kerusakan pada otak, peradangan hati dan menghambat perkembangan kecerdasan anak serta mengakibatkan kerusakan pada sistem saraf dan kanker. Desa Batu Belubang terkenal dengan produk rusep hasil fermentasi ikan teri. Rusep dapat dikembangkan menjadi kecap ikan dan digunakan sebagai penyedap rasa yang sehat dan bergizi. Kurangnya pengetahuan dan kreativitas mitra pelaku UMKM rusep dalam pengolahan rusep menjadi produk kecap ikan, maka kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam produksi kecap ikan yang memenuhi standar bersih dan dijadikan produk unggulan desa yang berdaya saing, menjalankan strategi pemasaran yang tepat untuk menjangkau pasar yang luas, serta meningkatkan jejaring kerja sama dengan mitra instansi terkait tingkat Kabupaten Bangka Tengah dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melalui pendampingan pelaku UMKM rusep Desa Batu Belubang dalam produksi kecap ikan. Formulasi kecap ikan tersebut akan dikombinasi dengan rempah-rempah dan lada putih Bangka Belitung untuk mendapatkan kualitas kecap ikan yang baik. Hasil yang telah dicapai dari program pengabdian ini adalah tersedianya produk kecap ikan berbasis fermentasi ikan yang berstandar bersih dan halal dengan bentuk desain stiker dan kemasan yang aman dan menarik. Komitmen mitra sasaran akan melanjutkan pengembangan kecap ikan rusep menjadi produk unggulan Desa Batu Belubang.
Downloads
References
Adnyani, I. K., & Suarsana, I. G. (2020). "Pembuatan Kecap Ikan Berbasis Fermentasi Tradisional: Studi Kandungan Gizi dan Keamanan Pangan." Jurnal Teknologi Hasil Laut, 15(2), 45-56.
Anwar, R., & Mulyani, S. (2019). "Strategi Pemberdayaan Masyarakat melalui Pengembangan Produk Lokal Berbasis Sumber Daya Laut." Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 8(3), 132-141.
Badan Pusat Statistik (2023). Statistik Perikanan Indonesia 2023. Jakarta: Badan Pusat Statistik.
Haq, Z. (2015). Pengaruh MSG terhadap kesehatan manusia. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(2), 45-50.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (2022). Pedoman Teknologi Pengolahan Produk Perikanan Berbasis Fermentasi. Jakarta: KKP Press.
Kolhe, R., Patel, S., & Desai, S. (2011). Piperine and its pharmacological properties. Journal of Pharmacology, 13(1), 25-30.
Kusuma, D. R., & Hartati, S. (2021). "Peningkatan Keterampilan UMKM melalui Inovasi Teknologi Pengolahan Produk Tradisional." Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 10(1), 23-34.
Litaay, M. M., Tangka, J., & Wirabuana, A. (2023). Nutritional content of Stolephorus sp. Journal of Marine Science, 17(4), 115-123.
Mandang, A., Suherman, D., & Rukmi, R. (2022). Fermentasi ikan sebagai penyedap rasa alami. Food Technology Journal, 15(3), 87-95.
Meghwal, M., & Goswami, T. K. (2012). Piperine: A review of its biological properties. Journal of Food Science, 6(4), 112-118.
Rahardjo, S., & Wahyuni, E. (2018). "Analisis Prospek Pasar Kecap Ikan di Indonesia." Jurnal Agribisnis dan Pangan, 6(2), 87-95.
Rahayu, E. S., & Sudarmadji, S. (2020). "Teknologi Fermentasi dalam Produksi Produk Ikan Tradisional: Peluang dan Tantangan." Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan, 14(4), 234-245.
Rahmi, Y., Indah, R., & Susanti, M. (2018). Dampak konsumsi MSG terhadap kesehatan. Jurnal Kesehatan, 14(1), 33-40.
Tjandra, Y. M., & Fitriana, R. (2022). "Pengembangan Produk Kecap Ikan Sebagai Alternatif Pengembangan Usaha Berbasis Komoditas Lokal." Jurnal Ekonomi Lokal, 5(2), 56-72.
Torris, C., Småstuen, M. C., & Svensson, H. (2014). Omega-3 fatty acids and health benefits. Nutrition Reviews, 72(8), 560-574.
Yuliana, A., & Putri, D. N. (2019). "Peran Mahasiswa dalam Digitalisasi Pemasaran Produk UMKM Lokal." Jurnal Inovasi Digital, 7(1), 89-96.