OPTIMALISASI LITERASI DIGITAL BAGI ANGGOTA PKK DESA PABELAN DALAM MENGATASI INFORMASI DAN BERITA HOAK DI INTERNET

Authors

  • Agus Triyono Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Dian Nuswantoro Semarang
  • Muhamad Hasan Basori Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Dian Nuswantoro Semarang
  • Suhariyanto Suhariyanto Program Studi Ilmu Komunikasi, Universitas Dian Nuswantoro Semarang

DOI:

https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i2.943

Keywords:

Literasi digital, penyuluhan, informasi dan berita hoak

Abstract

Berkembangnya teknologi internet memberi dampak pada pola hidup masyarakat khususnya kalangan ibu-ibu. Mereka dalam aktifitasnya mayoritas tidak bisa dilepaskan dengan penggunaan smartphone yang terkoneksi dengan internet. Hadirnya teknologi itu juga memiliki dampak negatif yang berkaitan dengan informasi yang belum tentu kebenarannya atau hoak. Kurangnya literasi dalam membedakan hoak dan tidak menjadi permasalahan yang penting bagi mereka. Tak jarang dari mereka sudah menjadi korban dari informasi hoak. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan literasi pada organisasi PKK di desa Pabelan, Kec. Pabelan, Kab. Semarang dapat memahami dan mengatasi munculnya beragam informasi hoak di internet khususnya media sosial. Pelaksanaan kegiatan yang melibatkan ibu-ibu pengurus PKK lebih dari 30 orang. Dilakukan dengan metode ceramah dan tanya jawab. Dilanjutkan dengan melakukan praktek langsung menggunakan aplikasi di internet untuk mengecek kebenaran informasi. Kegiatan dipandu dengan tutorial oleh tim. Hasil dari kegiatan ini adalah ibu-ibu antusias mengikuti acara dari awal sampai akhir. Mereka mendapatkan ilmu dan cara yang efektif dalam mengatasi berbagai informasi atau berita yang muncul setiap saat di smart phone mereka. Mereka terbagi dalam 4 kelompok yang mampu literasi digital. Kelompok 1 melakukan cek fakta atas informasi hoak. Kelompok 2 melakukan proteksi diri atas data diri. Kelompok 3 melakukan cek fakta etika digital. Keempat melakukan praktek di media sosial berlandaskan budaya digital. Hasilnya masing-masing kelompok mendapatkan temuan internet dan melakukan klarifikasi, praktek dengan metode yang sudah diajarkan. Mereka memahami cara mengatasi berbagai informasi hoak yang beredar di internet. Berpikir kritis menjadi hal utama. Kemudian penggunaan alat bantu aplikasi menjadi langkah berikutnya untuk mengecek kebenaran informasi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asroni, A., & Riyadi, S. (2018). Pembangunan Infrastruktur Jaringan Internet Untuk Mewujudkan Desa Wisata Klangon Puncak Merapi. Prosiding Seminar Nasional Program,95–104. https://prosiding.umy.ac.id/semnasppm/index.php/psppm/article/view/25%0.

Budiono, T., & Triyono, A. (2020). YouTube Endorsement and Changes in the Web 2.0’s Advertising Industry. Jurnal ASPIKOM, 5(2), 338. https://doi.org/10.24329/aspikom.v5i2.609.

Gilster, P. (1997). Digital Literacy. New York (USA) : Wiley.

Kadir, E. A., Syukur, A., & Rosa, S. L. (2020). Pengembangan Jaringan Internet Untuk Pedesaan Pada Kecamatan Kuala Kampar, Pelalawan, Riau. Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan …, 1(2), 11–17. https://journal.uir.ac.id/index.php/jpmpip/article/view/10670%0Ahttps://journal.uir.ac.id/index.php/jpmpip/article/download/10670/4619.

Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2000 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga.

Kurnia, N. (2017). PETA GERAKAN LITERASI DIGITAL DI INDONESIA: STUDI TENTANG PELAKU, RAGAM KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN MITRA YANG DILAKUKAN OLEH JAPELIDI. Informasi, 47(2). https://journal.uny.ac.id/index.php/informasi/article/view/1607.

Lindung, S. pariulian. (2019). Perkembangan Teknologi Terhadap Desa Terpencil. Jurnal Lex Justitia, 1(1), 81–87.

Meodia, A. (2020). 5 Media sosial paling populer di dunia pada Q2 2020. https://www.antaranews.com/berita/1678882/5-media-sosialpaling-populer-di-dunia-pada-q2-2020.

Oktaviyani, E. D., Lestari, A., & Licantik, L. (2021). Membangun Literasi Digital Bagi Warga Desa Hurung, Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau. Jurnal Nasional Pengabdian Masyarakat, 2(2), 49–59. https://doi.org/10.47747/jnpm.v2i2.386.

Setiawan, W. (2017). Era Digital dan Tantangannya. 1–9. https://core.ac.uk/download/pdf/87779963.pdf.

Sibero, A. (2013). Programing Power Pack. MediaKom.

Suharto, M. A., Apriyani, M. N., & Safitri, E. M. (2022). Peningkatan Kesadaran Internet Sehat Menggunakan Blog Berbasis Internet of Things bagi Pemuda Desa Miru-Kabupaten Lamongan. Jurnal Dedikasi Hukum, 2(2), 117–129. https://doi.org/10.22219/jdh.v2i2.22302.

Sumiaty, N., & Pengembangan Sumber Daya Manusia Dan Penelitian Komunikasi Dan Informatika Bandung Kementerian Kominikasi Dan, B. (2020). Pemanfaatan Internet Desa Dalam Pelayanan Publik Di Desa Cibogo Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Ilmu Komunikasi, 7(2), 218–237.

Susanto, A. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Penggunaan Internet Masyarakat Desa Pasar VI Kualanamu, Deli Serdang Sumatera Utara. Jurnal Penelitian Pos Dan Informatika, 5(1), 65. https://doi.org/10.17933/jppi.2015.0501005.

Triyono, A. (2020). Komunikasi Kritis dan Ancaman Hoak. In buku (1st ed., Vol. 1, Issue 1). Pena Persada. https://thesiscommons.org/q3fsn/.

Triyono, A. (2021). Metode Penelitian Komunikasi (1st ed.). Pustaka Bintang Madani. https://scholar.google.co.id/citations?view_op=view_citation&hl=id&user=H-rH3FgAAAAJ&authuser=1&citation_for_view=H-rH3FgAAAAJ:CHSYGLWDkRkC.

Wibowo, A., & Basri, B. (2020). Literasi dan Harmonisasi Sosial: Desain Literasi Digital Berbasis Kearifan Lokal pada Masyarakat Pedesaan. NALAR: Jurnal Peradaban Dan Pemikiran Islam, 4(2), 106–121. https://doi.org/10.23971/njppi.v4i2.2490.

Witarsa, R., Nurmalina, N., & Mufarizuddin, M. (2022). Penyuluhan Literasi Digital Desa Ridan Permai. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 1104–1111. https://doi.org/10.31004/cdj.v2i3.2962.

Published

2023-06-06

How to Cite

Triyono, A., Basori, M. H. ., & Suhariyanto, S. (2023). OPTIMALISASI LITERASI DIGITAL BAGI ANGGOTA PKK DESA PABELAN DALAM MENGATASI INFORMASI DAN BERITA HOAK DI INTERNET. Jurnal Abdi Insani, 10(2), 795–802. https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i2.943

Issue

Section

section editor