PENERAPAN TEKNOLOGI UFL PLUS (UNDERWATER FISH LAMP PLUS) DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING USAHA PERIKANAN BAGAN PERAHU DI DESA MUARA TINOBU, KABUPATEN KONAWE UTARA
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v9i4.763Keywords:
UFLPlus Technology, Competitiveness, Bagan Fishing Business, Muara Tinobu VillageAbstract
Desa Muara Tinobu adalah salah satu desa pesisir yang terletak di Kecamatan Lasolo Kabupaten Konawe Utara. Melimpahnya sumberdaya perikanan tersebut tidak dibarengi oleh penggunaan teknologi light fishing yang memadai, sehingga jumlah hasil tangkapan yang diperoleh tidak menentu. Tujuan dilakukan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan daya saing usaha bagan dengan meningkatkan jumlah hasil tangkapan melalui penggunaan UFLPlus dengan menarik kedatangan ikan agar mudah dijangkau nelayan bagan skala kecil. Metode kegiatan yang dilakukan antara lain: (1) Analisis situasi, permasalahan dan kebutuhan mitra; (2) Penyusunan materi; (3) Pelaksanaan Pelatihan; (4) Penerapan Teknologi UFLPus di Lapangan; (5) Evaluasi Pengetahuan Mitra. Adapun Metode kegiatan di lapangan adalah dengan menggunakan UFLPlus. Hasilnya terbukti mampu meningkatkan hasil tangkapan sebesar 2 -3 kali dari penggunaan lampu permukaan. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah adanya pengetahuan dan keterampilan baru terkait penggunaan teknologi UFLPlus, cara perakitan dan penerapannya pada lingkungan yang sebenarnya, serta adanya buku panduan penggunaan UFLPlus. Materi pelatihan yang diberikan antara lain : (1) Penyuluhan tentang penggunaan UFLPlus sebagai teknologi light fishing yang dapat membantu nelayan pada operasi penangkapan. Teknologi ini digunakan pada alat tangkap yang beroperasi pada malam hari. Penggunaan cahaya dianggap paling efektif dalam mengumpulkan ikan; (2) Cara Perakitan dan Petunjuk atau tata cara penggunaan UFLPlus, setelah kegiatan penyuluhan dilaksanakan yang materinya dibawakan oleh tim pengabdian kepada masyarakat dan dibantu oleh tenaga penyuluh dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Konawe Utara, dilanjutkan dengan kegiatan tanya jawab segala hal terkait light fishing dan penggunaan teknologi UFLPLus. kegiatan selanjutnya adalah pelatihan perakitan UFLPLus dan menghasilkan 1 set alat UFLPlus. Program pengabdian masyarakat dapat meningkatkan pendapatan nelayan dan daya saing usaha bagan Desa Muara Tinobu dan daerah lainnya di Kabupaten Konawe Utara. Terjadi peningkatan jumlah hasil tangkapan sebanyak 2 hingga 3 kali lipat dibanding jika nelayan hanya menggunakan lampu permukaan seperti biasa. Kegiatan pelatihan yang meliputi penyuluhan, workshop dan penerapan penggunakan UFLPlus yang dilengkapi dengan buku panduan terkait UFLPlus.
Downloads
References
Fajriah. (2022). An Underwater Fish Lamp Technology as an Innovation of Fish-Luring Aids on Boat Lift Net. Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan, 14(1), 93–104.
Fajriah, Isamu, K. T., & M.Rais. (2021). Analysis For Productivity Improvement In Boat Lift Net Fishing Business Through The Use of UFLPlus Technology. Review of International Geographical Education Online (RIGEO), 11(1), 2493–2503.
Fajriah, Isamu, K. T., & Mustafa, A. (2021). Strategy for development of Local Fisheries Product Processing in Coastal Areas Konawe Regency. Journal of Earth and Environmental Science, 674(202), 120–133.
Fajriah, Isamu, K. T., Mustafa, A., & Arami, H. (2020). Penerapan Teknologi SIPTA Guna Mendukung PKW Minapolitan Swasembada Pangan Ikan di Kabupaten Konawe Utara. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 26–31.
Fajriah, Padangaran, A., La anadi, D., & Salam, I. (2020). The Effect Of Using UFL+ Toward Productivity Level And Duration Needed To Drop The Hauling Boat Catching Equipment. International Journal of Mechanical and Production Engineering Research and Development, 1(1), 223–229.
Hamidi, Baskoro, M. S., & Riyanto, M. (2017). Penggunaan Light Emiting Diode (LED) Celup Bawah Air dengan Warna Berbeda: Pengaruh Terhadap Hasil Tangkapan Bagan Perahu. Jurnal Albacore, 1(3), 285–296.
Hua, L. ., & J., X. (2013). Research on LED fishing light. Research Journal of Applied Sciences. Journal of Engineering and Technology, 5(16), 4138–4141.
Loupatty, G. (2012). Analisis Warna Cahaya Lampu Terhadap Hasil Tangkapan Ikan. Jurnal Barekeng, 6(1), 47–49.
Mulyawan, Masjamsir, & Y., A. (2015). Pengaruh Perbedaan Warna Cahaya Lampu terhadap Hasil Tangkapan Cumi-cumi (Loligo sp.) Pada Bagan Apung di Perairan Pelabuhanratu Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Jurnal Perikanan Kelautan, 4(1), 116–124.
Nelwan, F., & Alfa, P. (2016). Produktivitas Penangkapan Bagan Rambo di Perairan Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Jurnal IPTEKS PSP, 3(5), 442–454.
Shen, S. C., & Huang, H. . (2012). Design of LED fish lighting attractors using horizontal/vertical LIDC mapping method. Jurnal OSA, 20(24), 26–35.
Sudirman, & Nessa. (2011). Perikanan Bagan dan Aspek Pengelolaannya. UMM Press.
Yulianto, E. K., & Telemka. (2014). Lampu LED Bawah Air Sebagai Alat Pada Bagan Apung. Jurnal Teknik Perikanan Dan Kelautan, 1(1), 54–63.
Yunus, & Taufik. (2017). Lampu LED Bawah Air Sebagai Alat Bantu Pemikat Ikan Pada Bagan Apung. Jurnal Teknik Perikanan Dan Kelautan2, 5(1), 89–93.
