PEMANFAATAN ACHANTUS ILICIFOLIUS SEBAGAI PRODUK OLAHAN TEH DALAM RANGKA MELESTARIKAN MANGROVE DI DESA LABUHAN SUMBAWA
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v6i3.262Keywords:
Achantus ilicifolius, Jeruju, Mangrove, tehAbstract
Achantus ilicifolius atau dikenal dengan nama Jeruju merupakan salah satu jenis mangrove yang banyak dijumpai di wilayah pesisir Pulau Sumbawa. Fungsi Jeruju adalah sebagai fitoteknologi, yaitu sebagai indikator rusaknya kondisi ekosistem mangrove. Upaya pelestarian Jeruju perlu dilakukan salah satunya dengan memberikan nilai tambah berupa pemanfaatannya sebagai produk olahan teh yang memiliki manfaat bagi kesehatan. Pemanfaatan Jeruju sebagai teh akan memberikan nilai manfaat secara ekonomi, ekologis maupun kesehatan. Kegiatan pengabdian dilakukan kepada ibu-ibu rumah tangga desa Labuhan Sumbawa yang bertujuan untuk menambah pengetahuan dan keterampilan masyarakat Desa Labuhan Sumbawa melalui kegiatan pemanfaatan Jeruju sebagai teh, Â meningkatkan rasa kepedulian masyarakat terhadap ekosistem mangrove sehingga ekosistem mangrove dapat terjaga, mendorong masyarakat agar dapat menjadi wirausahawan mandiri dengan memanfaatkan daun Jeruju serta mengurangi kerusakan mangrove akibat penebangan secara liar oleh masyarakat. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan, pelatihan dan pendampingan pengolahan Jeruju sebagai teh. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat mitra sebesar 43 %, adanya peningkatan kesadaran masyarakat dalam melestarikan ekosistem mangrove serta terciptanya peluang usaha teh daun Jeruju