PEMULIHAN EKONOMI LOKAL KARANG TARUNA DUSUN SEMIREJO KABUPATEN MAGELANG MELALUI TEKNIK PEMBESARAN LOBSTER AIR TAWAR (CHERAX SP.)
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v12i7.2598Keywords:
BUDIKDAMBER, Economy, LobsterAbstract
Budidaya lobster air tawar (Cherax sp.) dengan sistem budidaya dalam ember (BUDIKDAMBER) merupakan salah satu program untuk meningkatkan ekonomi lokal dan partisipasi aktif pemuda Karang Taruna Trunajaya di Dusun Semirejo, Tempuran, Magelang. Program ini dilatarbelakangi oleh potensi ekonomi lobster air tawar serta minimnya aktivitas produktif pemuda setempat. Sistem BUDIKDAMBER yang praktis dan hemat lahan cocok diterapkan di desa. Program ini juga meningkatkan keterampilan dan kebersamaan anggota karang taruna. Kegiatan ini bertujuan memberikan peluang ekonomi bagi pemuda Karang Taruna Trunajaya melalui budidaya lobster bernilai jual tinggi. Program ini mendorong kemandirian dan peningkatan akses pangan berprotein. Metode yang digunakan adalah sistem BUDIKDAMBER, yaitu budidaya dalam ember yang praktis dan efisien. Metode yang digunakan adalah sistem BUDIKDAMBER, yaitu budidaya dalam ember yang praktis dan efisien. Program dilaksanakan melalui tiga tahapan utama: sosialisasi, praktik budidaya lobster air tawar, serta monitoring untuk memastikan keberlanjutan kegiatan. Hasil sosialisasi menunjukkan bahwa anggota Karang Taruna Trunajaya sangat antusias terhadap kegiatan budidaya lobster air tawar, dengan tingkat kehadiran mencapai 100%. Antusiasme ini mencerminkan minat dan kesiapan mereka untuk terlibat aktif dalam program. Pada tahap praktik, dilakukan penebaran benih lobster dengan kepadatan 1 ekor per liter air untuk setiap ember berkapasitas 10 liter. Pergantian air dilakukan hingga 100% setiap hari guna menjaga kualitas lingkungan hidup lobster. Monitoring rutin juga dilakukan untuk memastikan pertumbuhan dan kelangsungan hidup lobster tetap optimal sepanjang kegiatan. Program ini diharapkan mampu mendukung pemulihan ekonomi lokal dan memberikan inspirasi pengembangan usaha kecil di lingkungan masyarakat setempat.
Downloads
References
Adiyana, K., Supriyono, E., Junior, M. Z., & Thesiana, L. (2014). Aplikasi Teknologi Shelter Terhadap
Respon Stress Dan Kelangsungan Hidup Pada Pendederan Lobster Pasir Panulirus homarus. Jurnal
Kelautan Nasional, 9(1), 1. https://doi.org/10.15578/jkn.v9i1.6197
Azzahra, A. P., Famalia, P., Rahma, N. A., & Falahudin, I. (2024). Fluktuasi Suhu Terhadap Pola
Pergerakan Lobster Hias ( Red Neon Crayfish ) Di Dalam Air Tawar Pada Aquarium. 563–572.
David, & Kah, B. R. A. B. M. (1995). Production of Australian Red Claw Cherax Quadricarinatus in
Polyculture with Nile Tilapia Oreochromis niloticus. 6–18.
Hasuba, T. F., Findra, M. N., Disnawati, Sudarno, Wahyudi, A. I., Zurba, N., & Permatahati, Y. I. (2024).
Rekam awal dan peta distribusi spesies invasif lobster air tawar capit merah (Cherax
quadricarinatus) di perairan Sulawesi Tenggara, Indonesia. Innovative: Journal Of Social Science
Research, 4(4), 4124–4132. https://doi.org/10.31004/inovatif.v4i4.13559.
Juniar, M. (2020). Budi Daya Lobster Air Tawar untuk Pemula. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.
Khotimah, K., & Ma’ruf, I. (2018). Kemampuan Pertumbuhan Lobster Air Tawar (Cherax
Quadricarinatus) Dengan Penambahan Caco3 Dan Jumlah Shelter Berbeda. Jurnal Pengabdian
Masyarakat, 7(1), 1–4. file:///C:/Users/Sendi Firmansyah/Downloads/1529-2826-1-SM.pdf
Kristiana, R., Arini, E., & Hastuti, S. (2014). Effect of Highly Dense Spreading Against Survival Rate, Feed
Consumtion, Feed Efficiency and Growth Rate Juvenil Freshwater Lobster (Cherax sp.). Journal of
Aquaculture Management and Technology, 3(3), 95–104.
Lesmana, D., Robin, M. Z., N., Milla, N. A., Priyadi, M. A., & Hastuti, P. Y. (2022). Evaluasi Kinerja
Pertumbuhan Lobster Air Tawar Cherax quadricarinatus Yang Dipelihara Dengan Feeding Rate
Open access article under the CC–BY-SA license. Copy right © 2025, Lisnur et al., 3180
Berbeda. Jurnal Mina Sains, 8(2), 101–106. https://doi.org/10.30997/jmss.v8i2.7022
Lukito, A., & Prayugo, S. (2007). Panduan Lengkap Lobster Air Tawar. Jakarta: Penebar Swadaya.
Novita, M., Nurbaeti, N., Miptah, S., Yahya, D. M., Ramadhan, G., & Barat, J. (2023). Efektivitas Pakan
Moist Berbasis Singkong Dan Keong Pada Budidaya Lobster Air Tawar (Cherax quadricarinatus)
Effectiveness of Cassava and Snail based Pasta Feed in Cultivating Crayfish (Cherax
quadricarinatus ) Program Studi Akuakultur , Universitas Mu. 13, 96–106.
Rahmawan, H., & Arini, E. (2014). Pengaruh Penambahan Ekstrak Papaya dan Ekstrak Nanas Terhadap
Tingkat Pemanfaatan Protein Pakan dan Pertumbuhan (Cherax quadricarinatus). Journal of
Aquaculture Management and Technology, 3(4), 75–83.
Refiadi, G., Gunawan, D., Mujiarto, M., Wagiman, A., Tasnim, R. A., & Putri, A. S. (2022). Freshwater
lobster cultivation (Cherax quadricarinatus): Post Covid-19 traumatic healing and economic
revitalization. Community Empowerment, 7(10), 1787–1796. https://doi.org/10.31603/ce.7955
Satwika, H. 2014. Pengaruh Penggunaan Shelter Berbeda Terhadap Tingkat Kelangsungan Hidup
Pertumbuhan Lobster Dan Pasir (Panulirus homarus) Pada Kegiatan Pendederan Secara Indoor.
Skripsi. Departemen Budidaya Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian
Bogor. Bogor.
Setiawan, C. (2021). Untung Besar Bisnis Lobster Air Tawar. Jakarta: AgroMedia Pustaka.
Susanti, E. N., Oktaviani, R., Hartoyo, S., & Priyarsono, D. S. (2019). Analisis Efisiensi, Preferensi Risiko
dan Keberlanjutan Usaha Budidaya Pembesaran Lobster di Pulau Lombok, Provinsi Nusa
Tenggara Barat. Disertasi. Institut Pertanian Bogor. Jawa Barat.
Tumembouw, S. S. (2011). Kualitas Air Pada Kolam Lobster Air Tawar (Cherax quadricarinatus) di Bbat
Tatelu. Jurnal Perikanan dan Kelautan Tropis, 7(3), 128.
https://doi.org/10.35800/jpkt.7.3.2011.190
Widha, W. (2003). Beberapa Aspek Biologi Lobster Air Tawar Jenis Red Claw (Cherax quadricarinatus),
Von Martens; Crustacea; Parastacidae). Tesis. Program Pasca Sarjana. IPB. Bogor.