SOSIALISASI PENGGUNAAN FILTRASI DENGAN VARIASI FABA UNTUK MENINGKATKAN pH AIR SUMUR WARGA DI DESA KARANG RAJA, SUMATERA SELATAN
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v12i7.2592Keywords:
Filtration, FABA , Water pHAbstract
Keberadaan air bersih merupakan kebutuhan mendasar bagi kelangsungan hidup manusia. Air bersih pada pemukiman yang terletak pada radius terdekat dengan kegiatan pertambangan memiliki potensi terjadi pencemaran lingkungan terutama pencemaran air permukaan dan air tanah. Oleh karena itu, pemukiman masyarakat di sekitar tambang untuk melakukan pengecekan secara berkala terhadap kualitas air sumur guna meminimalisir penggunaan air tercemar. Upaya perbaikan kualitas air dapat dilakukan dengan berbagai metode salah satunya dengan filtrasi dengan bahan sederhana. Namun seiring dengan perkembangannya, metode filtrasi air bukan sekedar untuk mendapatkan kejernihan air namun dapat menurunkan konsentrasi logam berbahaya dalam air. Untuk itu, pada teknologi filtrasi ditambahkan bahan-bahan aktif seperti zeolite, karbon, dan silika fly ash dan bottom ash sebagai bahan penyerap logam berat. Sehingga kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertujuan untuk berbagi ilmu dari hasil riset penulis melalui sosialisasi ke masyarakat mengenai keberhasilan teknologi filtrasi sederhana yang divariasikan dengan material fly ash dan bottom ash (FABA) dalam meningkatkan kualitas air. Kegiatan PKM dilaksanakan di Desa Karang Raja, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan yang dihadiri oleh perangkat desa Karang Raja dan petani dan kegiatan sosialisasi dilakukan dengan 2 sesi yaitu sesi pertama penyampaian materi dan diskusi kemudian sesi kedua melakukan pengujian alat filtrasi FABA menggunakan air sampel di Kantor Desa Karang Raja. Hasil dari kegiatan PKM ini adalah masyarakat mengetahui bahwa air sumur di kantor desa Karang Raja memiliki pH yang rendah yaitu pH 4 sehingga tidak disarankan untuk digunakan untuk keperluan sanitasi karena dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Adanya pH rendah pada air memiliki indikasi memiliki kandungan logam yang tinggi dalam air. Sehingga jika air tersebut digunakan dapat terjadi gangguan kesehatan pada kulit dan pencernaan. Sedangkan air hasil filtrasi air dengan variasi FABA meningkatkan dari pH 4 menjadi pH 7. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja alat filtrasi dengan variasi FABA berhasil meningkatkan pH air. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah masyarakat menjadi sadar bahwa air sumur yang selama ini digunakan memiliki pH rendah dan upaya peningkatan pH dapat dilakukan dengan filtrasi sederhana sekaligus masyarakat sangat antusias terlibat pada kegiatan PKM ini dan diharapkan keberlanjutan kegiatan.
Downloads
References
Andrawina, Ernawati, R., Cahyadi, T. A., Bargawa, W. B., & Amri, N. A., (2020). Penerapan Metode
Constructed Wetland dalam Upaya Pengelolaan Limbah Air Asam Tambang pada Penambangan
Batubara, Berdasarkan Literatur Review. Prosiding Nasional Rekayasa Teknologi Industri dan
Informasi XV Tahun 2020 (ReTII). Yogyakarta, Oktober 27
Aprilianto, Z., & Oktaviananda, C. (2024). Karakterisasi Air Hasil Filtrasi Instalasi Pengolahan Air
Sederhana Berdasarkan Variasi Waktu Filtrasi dan Ketebalan Media Arang Ampas Teh. Jurnal
Pengendalian dan Pencemaran Lingkungan (JPPL), 6(1), 101-109
Artidarma, B., S., Fitria, L., dan Sutrisno, H. (2021). Pengolahan Air Bersih dengan Saringan Pasir Lambat
Menggunakan Pasir Pantai dan Pasir Kuarsa. Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah, 9(2), 071
– 081
Astuti, R. D. P., Mallongi, A., Amiruddin, R., Hatta, M., & Rauf, A. U. (2021). Risk Identification of Heavy
Metals in Well Water Surrounds Watershed Area of Pangkajene, Indonesia. Gaceta Sanitaria,
(1), S33-S37. https://doi.org/10.1016/j.gaceta.2020.12.010
Fadah, H. I., Yushardi, & Sudartik. (2023). Analisis Tingkat Pencemaran Air Sungai pada Kualitas Air
Sumur yang Berdekatan Secara Langsung. Jurnal Sains Riset, 13(1), 71-75.
https://doi.org/10.47647/jsr.v10i12
Firmansyah, M. R., & Sihombing, B. M. (2022). Demonstrasi Penyaringan Air Sederhana di Dusun
Tegalamba Desa Kedung Jaya, Cibuaya Karawang. Konferensi Nasional Penelitian Dan
Pengabdian (KNPP). Jawa Barat, Maret 24.
Gobel, A. P., Nursanto, E., & Ratminah, D. W. (2018). Efektifitas Pemanfaatan Fly Ash Batubara Sebagai
Adsorben Dalam Menetralisir Air Asam Tambang Pada Settling Pond Penambangan Banko PT.
Bukit Asam (Persero), Tbk. Jurnal Mineral, Energi, dan Lingkungan, 2(1), 1-11
Kementerian Kesehatan. (2023). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.2 Tahun 2023.
www.peraturan.go.id
Kholif, M. A., Sugito, Pungut, & Sutrisno, J. (2020). Kombinasi Tray Aerator dan Filtrasi Untuk
Menurunkan Kadar Besi (Fe) dan Mangan (Mn) Pada Air Sumur. Ecotrophic, 14(1), 28 – 34.
Khuzaimah, S. (2024). Manfaat Aktivasi Fly Ash Batu Bara Dengan Variasi Konsentrasi NaoH Sebagai
Adsorben. Jurnal Inoveasi Daerah, 52 – 60
Open access article under the CC–BY-SA license. Copy right © 2025, Gobel et al., 3096
Krishna, A. K., Mohan, K. R., & Dasaram, B. (2019). Assessment of Groundwater Quality, Toxicity and
Health Risk In An Industrial Area Using Multivariate Statistical Methods. Environmental Systems
Research, 8(1). https://doi.org/10.1186/s40068- 019-0154-0
Krisno, W., Nursahidin, R., & Sitorus, R. Y, Ananda F. R, dan Guskarnali. (2021). Penentuan Kualitas Air
Minum Dalam Kemasan Ditinjau Dari Parameter Nilai pH Dan TDS. Proceedings of National
Colloquium Research And Community Service. Pangkal Pinang, Desember 24.
Novia, A. A., Nadesya, A., Harliyanti, D. J., Ammar, M., & Arbaningrum, R. (2019). Alat Pengolahan Air
Baku Sederhana Dengan Sistem Filtrasi. Jurnal Universitas Pembangunan Jaya, 12 – 19
Nurhajawarsi & Haryanti, T. (2023). Analisis Kualitas Air Sumur Sekitar Kawasan Industri Bantaeng
(KIBA). Sebatik, 27(1), 43-51
Rachmawati, N., Anliza, S., Hamtini, & Madiabu, M. J. (2023). Efektivitas Media Filter Komersil dan
Buatan Dalam Menurunkan Kontaminan Pada Air Sumur Yang Tercemar. Binawan Student
Journal (BSJ), 10 – 11
Saptawartono, Murati, F., Lashania, Y., Firdayanti, N., Melinda, S., & Reba, I. Y. (2024). Pengelolaan dan
Pengendalian Air Asam Tambang Pada Kegiatan Pertambangan Batubara. Jurnal Pertambangan,
(1), 44 – 51
Sudiartawan, I. P. (2021). Kualitas Air Sumur Gali di Sekitar Pasar Desa Yehembang Kecamatan
Mendoyo Kabupaten Jembrana. Widya Biologi, 12(2), 127–138
Sulistyani N., & Khikmah N. (2019). The Relationship Among Pediculosis Capitis, Anemia and Learning
Achievement In Elementary Students. Jurnal Penelitian Saintek, 24(2), 65-
https://doi.org/10.21831/jps.v24i2.26500
Wardani, A. P., Maulidz, S. D., Takwanto, A., & Yulianto, E. (2021). Pemanfaatan Fly Ash Sebagai
Material Adsorben Untuk Menurunkan Kandungan Logam Fe Pada Limbah Cair di Unit Waste
Water Treatment Plant PT POMI. Distilat, 7(1), 51-57
Zahtamal, Restuastuti, T., Restila, R., Anggraini, Y. E., & Yusdiana. (2022). Analisis Hubungan Sanitasi
Lingkungan Terhadap Keluhan Penyakit Kulit. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21(1), 9
– 17. https://doi.org/10.14710/ jkli.21.1.9-17
Zulinda A., Yolazenia Y., & Zahtamal Z. (2017) . Faktor-faktor yang Memengaruhi Kejadian Pedikulosis
Kapitis pada Murid Kelas III, IV, V dan VI SDN 019 Tebing Tinggi Okura Kecamatan Rumbai Pesisir
Pekanbaru. Jurnal Ilmu Kedokteran , 4(1) , 65-9. https://doi.org/10.26891/JIK.v4i1.2010.65-69