INTRODUKSI VARIETAS PADI BIOSALIN SEBAGAI ALTERNATIF ADAPTIF PADA LAHAN TERDAMPAK SALINITAS DI KECAMATAN SEKOTONG
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v12i7.2553Keywords:
Lahan Salin, Varietas Biosalin, Padi Tahan Salin, SekotongAbstract
Lahan salin di Indonesia mengalami peningkatan luas akibat intrusi air laut yang dipicu oleh perubahan iklim global. Di Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, lahan pertanian menghadapi permasalahan salinitas sedang (2–4 dS/m) yang berdampak pada penurunan produktivitas. Penggunaan pupuk kimia berlebihan serta keterbatasan pengetahuan petani terhadap varietas padi tahan salin memperburuk kondisi ini. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas petani dalam menghadapi salinitas melalui pelatihan budidaya padi varietas Biosalin yang adaptif terhadap kondisi salin. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 28 Januari 2025 di Desa Persiapan Belongas, dengan melibatkan 17 peserta dari unsur petani, aparat desa, dan masyarakat setempat. Metode yang digunakan meliputi observasi awal, sosialisasi, penyuluhan materi varietas Biosalin, diskusi kelompok, serta pembagian benih untuk uji coba. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman petani terhadap teknologi budidaya padi tahan salin, meningkatnya antusiasme terhadap penggunaan varietas Biosalin, serta munculnya inisiatif masyarakat untuk melanjutkan uji coba secara mandiri. Kegiatan ini berhasil memberikan solusi adaptif yang aplikatif dalam pemanfaatan lahan salin secara produktif dan diharapkan dapat mendorong adopsi berkelanjutan oleh petani di wilayah pesisir.
Downloads
References
Akmal, N., Barus, W. A., Madjid, M., & Tarigan, D. M. (2021). Pertumbuhan dan hasil beberapa varietas kedelai hitam (Glycine max L. Merril) di tanah salin dan aplikasi antioksidan. Jurnal Penelitian Bidang Ilmu Pertanian, 19(3), 21–38.
BSIP Banten. (2024). BSIP Banten lakukan panen bersama dan diseminasikan padi Biosalin di wilayah Pantura Banten. BSIP Kementerian Pertanian. https://banten.bsip.pertanian.go.id/berita/bsip-banten-lakukan-panen-bersama-dan-diseminasikan-padi-biosalin-di-wilayah-pantura-banten
BSIP Biogen. (2024). Kementan dorong pengembangan budidaya padi Biosalin. BSIP Kementerian Pertanian. https://biogen.bsip.pertanian.go.id/berita/kementan-dorong-pengembangan-budidaya-padi-biosalin
Firmansyah, E., Kurniasih, B., & Indradewa, D. (2017). Respon varietas padi tahan salin terhadap beberapa durasi genangan dengan tingkat salinitas berbeda. AGROISTA: Jurnal Agroteknologi, 1(1), 1–8.
Hamedan, F. (2022). Toleransi cekaman salinitas pada galur mutan padi Atomita 2 secara in vitro (Skripsi Sarjana, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta).
Hasrianda, E. F. (2024). Addressing soil salinity stress in rice farming: Insights from Tirtayasa District, Banten Province, Indonesia. Jurnal Pangan, 33(1), 31–46.
Herwibawa, B., Kusmiyati, F., Arafat, S., Irawan, A. F., & Anasrullah, A. (2025). Limited salt tolerance of Indonesian rice varieties Biosalin-1-Agritan and Biosalin-2-Agritan at early seedling stage under NaCl stress. Trends in Sciences, 22(4), 9305–9305.
Karolinoerita, V., & Annisa, W. (2020). Salinisasi lahan dan permasalahannya di Indonesia. Jurnal Sumberdaya Lahan, 14(2), 91–99.
Kasih, I. D., Mayani, N., & Ichsan, C. N. (2022). Pengaruh waktu dan tingkat salinitas terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman padi (Oryza sativa L.). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 7(2), 80–86.
Masganti, M., Abduh, A. M., Alwi, M., Noor, M., & Agustina, R. (2022). Pengelolaan lahan dan tanaman padi di lahan salin. Jurnal Sumberdaya Lahan, 16(2), 83–95.
Mondal, M. M. A., Puteh, A. B., Malek, M. A., & Rafii, M. Y. (2013). Salinity induced morpho-physiological characters and yield attributes in rice genotypes. Journal of Food, Agriculture & Environment, 11(2), 610–614.
Rodríguez Coca, L. I., García González, M. T., Gil Unday, Z., Jiménez Hernández, J., Rodríguez Jáuregui, M. M., & Fernández Cancio, Y. (2023). Effects of sodium salinity on rice (Oryza sativa L.) cultivation: A review. Sustainability, 15(3), 1804. https://doi.org/10.3390/su15031804
Rusmayadi, G., Silamat, E., Abidin, Z., Anripa, N., Rubijantoro, S., & Sitopu, J. W. (2024). Analisis dampak perubahan iklim terhadap produktivitas tanaman pangan. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP), 7(3), 9488–9495.
Sa’diyah, N. K., & Enggarsasi, U. (2024). Penyuluhan hukum pencegahan kekerasan dalam rumah tangga di Desa Persiapan Belongas. PENITI BANGSA (Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi bagi Masyarakat), 2(1).
Samuel, T., Azen, R., & Campbell-Kyureghyan, N. (2019). Evaluation of learning outcomes through multiple choice pre- and post-training assessments. Journal of Education and Learning, 8(3), 122–135. https://doi.org/10.5539/jel.v8n3p122
Shukla, J. B., Arora, M. S., Verma, M., Misra, A. K., & Takeuchi, Y. (2021). The impact of sea level rise due to global warming on the coastal population dynamics: A modeling study. Earth Systems and Environment, 5(4), 909–926. https://doi.org/10.1007/s41748-021-00252-y
Siregar, T. E. (2024). Pengelolaan lahan sawah salin di Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara [Skripsi, Universitas Medan Area]. Repository UMA.
Thaker, P. N., Brahmbhatt, N., & Shah, K. (2021). A review: Impact of soil salinity on ecological, agricultural and socio-economic concerns. International Journal of Advanced Research, 9(07), 979–986. https://doi.org/10.21474/IJAR01/13119