SOSIALISASI DAN PELATIHAN BUDIDAYA IKAN KERAPU( Epinephelus sp.) UNTUK MASYARAKAT NELAYAN DESA HAKATUTOBU, KECAMATAN POMALAA, KABUPATEN KOLAKA
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v12i5.2221Keywords:
Kata Kunci : Ikan kerapu, Teknologi Budidaya ikan, Desa Hakatutobu,Abstract
Introduction. Grouper is an economically important marine fish commodity and it is one of the mainstays of Indonesian marine fish exports. Hakatutobu Village is one of the coastal villages in Pomalaa District, Kolaka Regency where the community has carried out grouper cultivation in floating net cages. The results of our preliminary review and interviews with fish farmers in the village found the problem of a lack of knowledge about best grouper cultivation which has a direct impact on fish culture production.
Objective. This community service activity aims to increase the knowledge of the fishermen community about grouper cultivation technology which includes seed stocking techniques, feeding management, observing water quality, preventing and handling of fish diseases, monitoring of water quality and proper fish harvesting techniques.
Implementation method. Methods for implementing the community service included of location surveys, coordination between the service team (Lecturers at Nineteen November University Kolaka and Halu Oleo University), Cultivating Fishermen and the Head of Hakatutobu Village, outreach activities and socialization and evaluation of activities.
Activity Results. The results of this activity were the implementation of training activities and outreach on grouper cultivation, the number of training participants exceeding the number of participants invited, the level of understanding and satisfaction of the community regarding the implementation of the service was high.
Conclusion. It is hoped that knowledge and understanding of good grouper cultivation techniques can increase grouper production and become a mainstay commodity for villages, thereby increasing the income and welfare of fish farmers in particular and the Hakatutobu Village community in general.
Downloads
References
Anrosana, I.A & Gemaputri, A.Y. (2017). Kajian Daya Dukung (Carrying Capacity) Lingkungan Perairan Pantai Pasir Putih Situbondo bagi Pengembangan Usaha Karamba Jaring Apung. Jurnal Ilmiah INOVASI, 17 ( 2):73-79.
Biro Pusat Statistik Kabupaten Kolaka. (2024). Kolaka Dalam Angka.
Biro Pusat Statistik Sulawesi Tenggara. (2023). Produksi dan Nilai Produksi Perikanan Budidaya Sulawesi Tenggara.
Das, S.K., Xiang, T.W., Md. Noor., N., De, M., Mazunder, S.K., & Bharati, M.P.G. (2021). Temperature physiology in grouper (Epinephelinae; Serranidae) aquaculture: A brief review. Jurnal aquaculture reports (2021) 100682:1-7.
Hardianto, S & Sucipto. (2024). Manajemen Industri Budidaya Perikanan (Buku Referensi). PT Penerbit Media Indonesia (PT PMI). 200 Halaman.
Hastuti, D. W. B., Ekasanti, A., Nugrayani, D., Hidayati, N.V., Hidayat, R.R., Listiowati, E. danRiviani, R., (2022). Diversifikasi Olahan Ikan Sebagai Variasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Balita Di Desa Tambaknegara, Kabupaten Banyumas. Indonesian Journal Of Community Engagement, 2(3).
Indriati, P.A & Hafiludin. (2022). Manajemen Kualitas Air Pada Pembenihan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Di Balai Benih Ikan Teja Timur Pamekasan. Juvenil, 3(2), 27-31
Mulyani, S., Hadijah & Hitijahubessy, B. (2021). Potensi Pengembangan Budidaya Ikan Kerapu Perairan Teluk Ambai Provinsi Papua. Penerbit: Pusaka Almaida:87 Halaman.
Naylor, R.L., Hardy, R.W., Buschman, A.H., Bush, S.R., Cao, L., Klinger, D.H., Little, D.C., Lubchenco, J., Shumway, S.E., & Troell, M. (2021) A 20-Year Retrospective Review Of Global Aquaculture. Nature Vol 591 : 551 – 563
Nuriya, H., Hidayah, Z., dan Syah, A.F. (2010). Analisis Parameter Fisika Kimia Di Perairan Sumenep Bagian Timur Dengan Menggunakan Citra Landsat TM 5. Jurnal kelautan, 3(2): 132-138.
Prakasa,R.E.&Perbani, N.M.R.C. (2021). Penentuan Daerah Potensial Budidaya Ikan Kerapu Menggunakan Keramba Jaring Apung (KJA) Offshore (Studi kasus: Perairan Bali Utara). Rekayasa Hijau: Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan, 20(20): 1-13.
Profil Desa Hakatutobu. (2022). Buku Profil Desa Hakatutobu Kecamatan Pomalaa Kabupaten Kolaka
Sari, S.P., Amelia, J.M., Setiabudi, G.I. 2022. Pengaruh perbedaan suhu terhadap laju pertumbuhan dan kelulusan hidup benih ikan koi (Cyprinus carpio). Jurnal perikanan, 12(3): 346-354.
Setiawati, K.M., Mahardika, K., Alit, A.A.K., Kusumawati, D., Mastuti, I. 2017. Pertumbuhan dan profil darah benih ikan kerapu sunu Plectropomus leopardus dipelihara pada salinitas berbeda. Jurnal ilmu dan teknologi kelautan tropis, 9(2): 557-568.
Shilman, M.I., Suparmin, Irmawan, F., Budiman.(2023). Efisiensi Pemberian Pakan Pada Usaha Pembesaran Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Pola Tambak Intensif Pusat Unggulan Teknologi (PUT) Politeknik Negeri Pontianak di Mempawah. MANFISH JOURNAL Marine, Environment and Fisheries, 4( 1): 19 – 26.
WWF Indonesia. (2011). Better Management Practices Budidaya Ikan Kerapu di Karamba Apung dan Karamba Tancap. Seri Panduan Perikanan Skala Kecil.
Yuliana, I., Syafril, M., & Maâ, M. (2017). Partisipasi Pembudidaya Ikan dalam Kegiatan Penyuluhan Perikanan di Kecamatan Samarinda Utara Kota Samarinda. Jurnal Penyuluhan Perikanan dan Kelautan, 11(3), 134-143.