PENERAPAN TEKNOLOGI MATERIAL KOMPOSIT (FIBERGLASS) SEBAGAI BAHAN PENGUAT PERAHU NELAYAN DI DUSUN LAMIKO – MIKO DESA WAELAWI KECAMATAN MALANGKE BARAT KABUPTEN LUWU UTARA
DOI:
https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v11i4.2024Keywords:
Empowerment, ODGJ, Ecoenzym, DisinfectantAbstract
Penerapan teknologi material komposit khususnya fiberglass, sebagai bahan penguat perahu nelayan telah menjadi solusi efektif untuk meningkatkan durabilitas dan efisiensi kapal nelayan di Dusun Lamiko-Miko, Desa Waelawi, Kecamatan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara. Fiberglass merupakan material ringan namun memiliki kekuatan dan daya tahan yang kuat, tahan terhadap korosi, serta lebih ekonomis dibandingkan dengan kayu atau logam. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan penggunaan fiberglass dalam memperbaiki struktur perahu nelayan tradisional yang umumnya terbuat dari kayu, yang rentan terhadap kerusakan akibat cuaca dan air laut. Metode yang digunakan meliputi analisis bahan, proses penerapan fiberglass pada perahu, serta evaluasi performa perahu setelah pengaplikasian. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penggunaan fiberglass sebagai bahan penguat perahu memberikan peningkatan signifikan dalam daya tahan dan stabilitas perahu, serta mengurangi biaya perawatan jangka panjang. Teknologi ini diharapkan dapat menjadi solusi yang berkelanjutan untuk nelayan di daerah pesisir dalam menghadapi tantangan alam dan operasional.
Downloads
References
Alkadri, S. P. A., & Asmara, K. D. (2020). Pelatihan pembuatan eco-enzyme sebagai hand sanitizer dan desinfektan pada masyarakat Dusun Margo Sari Desa Rasau Jaya Tiga dalam upaya mewujudkan desa mandiri tangguh covid-19 berbasis eco-community. Buletin Al-Ribaath, 17, 98-103.
Andika, A., Azmi, F., Putri, D. S., Erviana, R. R. E., Setiawan, A., Ode, N. M., Yusup, M. D., Ajitama, B., Nahak, F. A., & Hakiki, S. (2023). Pengolahan sampah organik rumah tangga di Padukuhan Kragilan, Bantul menggunakan metode eco-enzyme. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 4, 31-37.
Hariani, N., Rahman, R., Kholifah, A. N., & Gunawan, M. (2024). Pelatihan pembuatan ecoenzym kepada masyarakat RT 27 dan 35 Desa Muang Ilir Samarinda. JPM (Jurnal Pemberdayaan Masyarakat), 9.
Jadid, N., Jannah, A. L., Handiar, B. P. W. P., Nurhidayati, T., Purwani, K. I., Ermavitalin, D., Muslihatin, W., & Navastara, A. M. (2022). Aplikasi ecoenzyme sebagai bahan pembuatan sabun antiseptik. Sewagati, 6, 69-75.
Komala, E. P. E., Wasalamah, B., Putri, E. L., & Nadrawati, N. (2023). Pembuatan pupuk organik cair oleh orang dengan gangguan jiwa di unit rehabilitasi RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ.
Kurniawati, R., Dahani, W., Tuheteru, E. J., Maulani, M., Fadliah, F., & Matulessy, F. (2022). Pelatihan pembuatan eco-enzyme sebagai alternatif hand sanitizer pada masa pandemi Covid-19 bagi masyarakat Desa Mekarsari. Abdimas Universal, 4, 268-273.
Mardiani, I. N., Nurhidayanti, N., & Huda, M. (2021). Sosialisasi pemanfaatan limbah organik sebagai bahan baku pembuatan eco enzim bagi warga desa Jatireja Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi. Jurnal Pengabdian Pelitabangsa, 2, 42-47.
Nur, T., Noor, A. R., & Elma, M. (2016). Pembuatan pupuk organik cair dari sampah organik rumah tangga dengan bioaktivator EM4 (Effective Microorganisms). Konversi, 5, 5-12.
Persada Hutauruk, H., Yamlean, P., & Wiyono, W. (2020). Formulasi dan uji aktivitas sabun cair ekstrak etanol herba seledri (Apium graveolens L.) terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Jurnal Ilmiah Farmasi-UNSRAT, 9.
Pranata, L., Kurniawan, I., Indaryati, S., Rini, M. T., Suryani, K., & Yuniarti, E. (2021). Pelatihan pengolahan sampah organik dengan metode ecoenzym. Indonesian Journal of Community Service, 1, 171-179.
Putri, E. L., Utami, K., Sari, D. P., Ifebri, R., & Oktoyoki, H. (2024). Pemberdayaan masyarakat melalui pilot project biochar kopi Desa Rindu Hati Provinsi Bengkulu. Jumat Pertanian: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5, 54-58.
Rinaldi, R., Fauziah, F., & Mastura, R. (2021). Formulasi dan uji daya hambat sabun cair ekstrak etanol serai wangi (Cymbopogon nardus L.) terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus. Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia, 3, 45-57.
Rosmala, A., Mirantika, D., & Rabbani, W. (2020). Takakura sebagai solusi penanganan sampah organik rumah tangga. Abdimas Galuh, 2, 165-174.
Supriyanto, T., & Djonaedi, E. (2023). Pengaruh penambahan asam sitrat terhadap kekentalan, pH, dan tahanan pada produk sabun cuci piring. Seminar Nasional Teknik Elektro, 45-49.
Taufiq, A. (2015). Sosialisasi sampah organik dan non organik serta pelatihan kreasi sampah. AJIE (Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship), 4, 68-73.
Vama, L., & Cherekar, M. N. (2020). Production, extraction, and uses of eco-enzyme using citrus fruit waste: wealth from waste. Asian Journal of Microbiol. Biotech. Env. Sc., 22, 346-351.
Wuni, C., & Husaini, A. (2021). Pelatihan pembuatan eco-enzyme dari limbah organik rumah tangga sebagai alternatif cairan pembersih alami. J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 1, 589-594.
